UPDATE TERKINI: BANJIR MELANDA DESA TAYAWA, KABUPATEN TOJO UNA-UNA, PROVINSI SULAWESI TENGAH

Pasang Iklan Hubungi: 085329304040

Tojo Una-Una, 21 Januari 2024. UPDATE TERKINI: BANJIR MELANDA DESA TAYAWA, KABUPATEN TOJO UNA-UNA, PROVINSI SULAWESI TENGAH

Desa Tayawa, yang terletak di Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, saat ini menghadapi situasi darurat akibat banjir yang melanda wilayah tersebut. Berdasarkan informasi terkini dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, banjir ini disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi dan meluasnya sungai-sungai di sekitar desa.

Sejak beberapa hari terakhir, hujan deras terus mengguyur daerah tersebut, menyebabkan sungai-sungai di sekitar Desa Tayawa meluap dan mengakibatkan genangan air yang cukup signifikan. Kondisi ini mengakibatkan akses transportasi terhambat, sehingga proses evakuasi dan bantuan darurat menjadi lebih sulit dilakukan.

DAMPAK BANJIR DI DESA TAYAWA

Banjir yang melanda Desa Tayawa, Kecamatan Tojo, Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, mengakibatkan dampak serius di wilayah sekitarnya. Berdasarkan informasi terbaru, kejadian ini telah menyebabkan mati totalnya pasokan listrik dan hilangnya jaringan seluler di Kecamatan Soyojaya, Kabupaten Morowali Utara, hingga hari ini, Minggu, 21 Januari 2024.

Hujan deras yang terus mengguyur sejak hari Jumat sore hingga Sabtu telah menyebabkan banjir di Desa Tayawa dan merendam akses jalan utama Malino-Tayawa. Kondisi ini membuat sulit dilaluinya kendaraan, sehingga akses transportasi dari dan menuju Desa Tayawa terganggu.

Is, seorang warga setempat, menyatakan bahwa dampak banjir di Tojo Una-Una tidak hanya terbatas pada wilayah tersebut, tetapi juga mencapai Kecamatan Soyojaya di Kabupaten Morowali Utara. “Banjir di Tojo berdampak listrik mati total baik dataran atas Malino maupun dataran bawah Lembah Sumara,” ujarnya pada tanggal 21 Januari.

Mati totalnya pasokan listrik ini mengakibatkan sejumlah wilayah di Kecamatan Soyojaya kehilangan daya listrik secara menyeluruh. Hal ini tentu berdampak pada aktivitas sehari-hari masyarakat, termasuk kelancaran layanan publik dan bisnis. Selain itu, hilangnya jaringan seluler juga menjadi kendala dalam berkomunikasi bagi warga di wilayah tersebut.

Pasokan listrik ke Kecamatan Soyojaya biasanya berasal dari Poso dan melewati rute Mawomba-Tayawa-Buyuntaripa-Malino-Lembah Sumara. Dengan terganggunya jalur transportasi dan terendamnya akses jalan, upaya untuk memperbaiki dan memulihkan pasokan listrik menjadi lebih sulit dilakukan.

KAPOLSEK TOJO TANGGAPI BANJIR DESA TAYAWA

Kepolisian Sektor Tojo dari Kepolisian Resor Touna mengambil tindakan cepat dalam menanggapi banjir yang melanda beberapa wilayah di Kecamatan Tojo dan Tojo Barat, Kabupaten Touna, pada Minggu (21/1/2024). Kapolsek Tojo, AKP Murlan Tarifuddin, bersama personil Polsek Tojo, turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengamanan, pengaturan arus lalu lintas, dan membantu warga mengamankan barang-barang berharga mereka.

Curah hujan tinggi pada sore hari sekitar pukul 15.30 Wita menjadi penyebab utama banjir yang merendam sejumlah lokasi, termasuk Desa Tayawa, Dusun Gandalari Desa Korondoda, Desa Bahari Kecamatan Tojo, dan Desa Mawomba Kecamatan Tojo Barat. Banjir ini juga menyebabkan beberapa rumah terendam dan hanyut di bawah air.

Kapolsek Tojo, AKP Murlan Tarifuddin, menyampaikan bahwa situasi yang dihadapi cukup serius. “Ada beberapa rumah yang terendam banjir di Desa Tayawa, Dusun Gandalari Desa Korondoda, Desa Bahari Kecamatan Tojo dan Desa Mawomba Kecamatan Tojo Barat serta ada juga beberapa rumah yang hanyut di bawah air,” ujarnya.

Selain kerugian materiil, banjir juga menyebabkan putusnya jalan Trans Malino, Kecamatan Soyo Jaya, Kabupaten Morowali Utara – Tayawa, Kecamatan Tojo, Kabupaten Touna. Situasi ini menghambat mobilitas masyarakat dan upaya penanggulangan bencana.

Sayangnya, ada kabar duka yang datang bersama banjir ini. Seorang warga Desa Bahari, Kecamatan Tojo, dilaporkan meninggal dunia akibat serangan jantung. Korban meninggal telah dilarikan ke Puskesmas Uekuli.

Kapolsek menambahkan bahwa warga yang rumahnya terkena dampak langsung banjir sementara ini mengungsi di rumah ibadah dan penggilingan padi setempat. Tim kepolisian bersama Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) dan Dinas terkait terus berada di lokasi untuk memberikan bantuan dan koordinasi dalam menangani dampak banjir ini.

“Hingga saat ini, kami bersama Muspika serta Dinas terkait masih standby di lokasi banjir,” pungkas AKP Murlan Tarifuddin. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mematuhi petunjuk dari pihak berwenang dalam menghadapi kondisi darurat ini.

Pemerintah daerah dan tim pemulihan bencana terus berkoordinasi untuk mengatasi dampak banjir dan memulihkan kembali pasokan listrik. Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan mengikuti petunjuk evakuasi serta informasi resmi dari pihak berwenang terkait. Upaya pemulihan dan penanganan darurat terus dilakukan untuk mengurangi dampak yang mungkin terjadi di tengah keterbatasan akses dan fasilitas.

Pemerintah daerah bersama dengan tim relawan dan petugas dari BPBD sedang berupaya keras untuk menyelamatkan warga yang terdampak banjir. Evakuasi penduduk, terutama yang tinggal di daerah rawan banjir, menjadi prioritas utama. Beberapa titik pengungsian telah disiapkan untuk menampung warga yang harus mengungsi dari rumah mereka.

Selain itu, tim medis juga telah dikerahkan untuk memberikan pertolongan pertama dan kesehatan kepada warga yang membutuhkan. Pemerintah daerah juga memastikan bahwa bantuan logistik seperti makanan, air bersih, dan kebutuhan dasar lainnya segera didistribusikan kepada warga terdampak.

Bupati Tojo Una-Una, dalam konferensi pers yang dilaksanakan hari ini, mengungkapkan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani situasi darurat ini. Ia menghimbau warga untuk tetap tenang dan patuh terhadap petunjuk evakuasi yang diberikan oleh petugas. Selain itu, Bupati juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam upaya penanganan bencana ini.

Sementara itu, beberapa jalan utama di sekitar desa terendam air, dan tim pemulihan bencana bekerja keras untuk membersihkan dan memperbaiki akses tersebut. Pemerintah juga mengimbau masyarakat setempat untuk tetap waspada dan bersiap menghadapi potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan.

Informasi terkini mengenai perkembangan banjir di Desa Tayawa dapat diakses melalui kanal resmi BPBD setempat dan media sosial pemerintah daerah. Masyarakat diminta untuk terus mengikuti perkembangan situasi dan mendukung upaya penanganan bencana ini.

Pasang Iklan Hubungi: 085329304040

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terkait